Tanjungpinang, Jurnalkota.co.id
Wakil Wali Kota Tanjungpinang, Drs. H. Raja Ariza, M.M., menghadiri pembukaan Tentara Manunggal Masuk Desa (TMMD) TNI Angkatan Laut Tahun 2025 yang digelar di Kampung Melayu, Kelurahan Senggarang, Rabu (22/10/2025).

Kegiatan TMMD ini dibuka secara resmi oleh Kepala Staf Komando Armada I (Koarmada I), Laksamana Pertama TNI Arif Badrudin, M.Mgt., Stud. Dalam sambutannya, ia menegaskan bahwa TMMD merupakan perwujudan dharma bakti dan kepedulian TNI Angkatan Laut dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat sekaligus mempererat kemanunggalan antara TNI dan rakyat.
“TMMD ini mencerminkan semangat gotong royong dan komitmen TNI Angkatan Laut dalam mendukung program pemerintah untuk kesejahteraan rakyat,” ujar Arif.
Tahun ini, TMMD mengusung tema “Melalui Bakti TNI AL/TMMD Koarmada I, Kita Perkokoh Kemanunggalan TNI dengan Rakyat untuk Mendukung Percepatan Pembangunan Menuju Indonesia Emas.”
Arif berharap program ini dapat terus berlanjut dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat serta memperkuat sinergi antara TNI dan pemerintah daerah.
Sinergi TNI dan Pemda untuk Kesejahteraan Masyarakat
Usai kegiatan pembukaan, Raja Ariza menyampaikan apresiasi atas pelaksanaan TMMD di wilayah Kota Tanjungpinang. Menurutnya, TMMD merupakan program terpadu antara TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat dalam mempercepat pembangunan serta meningkatkan kesejahteraan rakyat.
“Pemerintah Kota Tanjungpinang mengucapkan terima kasih dan apresiasi atas pelaksanaan TMMD di Kampung Melayu Senggarang. Mari kita sukseskan bersama agar kegiatan ini berjalan lancar dan memberi manfaat bagi masyarakat,” kata Raja Ariza.
Ia menambahkan, keberadaan TMMD menjadi bukti nyata sinergi dan kepedulian bersama dalam membangun daerah.
“Melalui kebersamaan inilah semangat gotong royong dan persatuan dapat terus terjaga untuk kemajuan Tanjungpinang,” ujarnya.
Fokus pada Pembangunan Fisik dan Nonfisik
Program TMMD Koarmada I tahun ini mencakup dua kategori kegiatan, yakni fisik dan nonfisik. Untuk kegiatan fisik, difokuskan pada perawatan sumber air bersih, kamar mandi umum, rumah ibadah (Masjid Al Ghufron, Surau Al Huda, dan Gereja St. Maria Goreti), serta lapangan olahraga bola voli dan sepak takraw.
Sementara kegiatan nonfisik meliputi penyuluhan kesehatan pencegahan demam berdarah, penyuluhan bahaya narkoba dan LGBT di sekolah, pengobatan gigi, sunatan massal, dan pembagian paket sembako kepada masyarakat.
Sebanyak 500 personel gabungan dari TNI Angkatan Laut dan masyarakat terlibat dalam pelaksanaan TMMD tersebut.







